PT Liga Indonesia (LIB) resmi menaikkan jumlah subsidi untuk klub peserta Liga 1 2020. Sayangnya, jumlahnya tidak banyak, yakni Rp 200 juta.

Sehingga, setiap tim kontestan Liga 1 2020 akan menerima subsidisi besar Rp 5,2 miliar. Namun, khusus Persiraja banda Aceh dan Persipura Jayapura jumlah berbeda.

Untuk kedua klub tersebut, PT LIB memberikan subsidi sebesar Rp 5,7 miliar alias mendapat kenaikan Rp 700 juta karena letak geografis yang cukup jauh.

“Dengan kemampuan LIB saat ini, kami memutuskan untuk subsidi klub ada peningkatan dari tahun lalu 5 miliar menjadi 5,2 miliar dulu,” kata Komisaris Utama PT LIB, Cucu Sumantri, di YouTube Suara.com.

“Kemudian untuk klub yang secara geografis cukup jauh, Persiraja dan Persipuram kami tambah 500 juta. Jadi, masing-masing 5,7 miliar,” lanjutnya.

“Kami juga akan berupaya menyelesaikan utang-utang seblumnya. Makanya kami tidak bisa memberikan kenaikkan yang signifikan karena kami menghitung juga soal utang. Tahun ini kami akan beruaya mencicil utang yang terjadi pada 2017,” tuturnya menutup.

Kenaikkan jumlah subdisi ini sebenarnya cukup positif. Namun, jumlahnya cukup jauh dari yang pernah dijanjikan oleh Mochamad Iriawan ketika mencalonkan diri sebagai Ketum PSSI.

Ketika masa kampenye tahun lalu, pria yang akrab disapa Iwa Bule ini sempat mewacanakan memberi subsidi setiap klub Liga 1 sebesar Rp 15 miliar.

Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda.

Siapa Pelatih Termuda Dan Tertua Di Liga 1 2020?

Persiapan AFC Cup 2020, 6 Pemain Bali United Pulang Lebih Cepat Dari TC Timnas Indonesia

Wasit Liga 1 2020 Akan Dilengkapi Alat Komunikasi Dan Vanishing Spray