Pada hari ini, 20 Mei 2009 atau 11 tahun silam, Sriwijaya FC sukses meraih kemenangan 4-2 saat menghadapi tim asal China, Shandong Luneng, dalam laga terakhir Grup F Liga Champions Asia di Stadion Jakabaring, Palembang.

Tim asal Sumatera tersebut meraih kemenangan dengan cara yang tidak mudah. Bahkan, mereka harus tertinggal dua lebih dulu oleh Shandong Luneng di babak pertama lewat gol Hang Peng pada menit ke-41 dan Giao Di (42′).

Kebobolan dua gol tersebut tidak lepas dari permainan menyerang dari Sriwijaya FC. Para pemain bertahan kerap ikut naik membantu serangan, tetapi kelabakan ketika mendapat serangan balik dari Shandong Luneng.

Di babak kedua, Sriwijaya FC menaikkan tempo permainan dan terus menyerang untuk mengejar ketertinggalan. Hasilnya, pada menit ke-52, Sriwijaya FC berhasil mencetak gol pertama lewar sang kapten Kayamba Gumb. Ia yang lolos dari jebakan offside mampu menjebol gawang Shandong Luneng.

Gol tersebut semakin membakar semangat para pemain Sriwijaya FC. Pada menit ke-72, Sriwijaya FC kembali mencetak gol untuk menyamakan kedudukan menjadi 2-2 lewat sepakan Zah Rahan yang memanfaatkan umpan silang dari Kayamba Gumb.

Enam menit berselang, Sriwijaya FC berbalik unggul. Lagi-lagi Zah Rahan sukses mencetak gol. Di menit ke-86, M Nasuha memastikan skuat berjuluk Laskar Wong Kito tersebut meraih kemenangan 4-2 atas Shandong Luneng.

Sayangnya kemenangan tersebut tidak berpengaruh apapun terhadap posisi Sriwijaya FC di Grup F. Tim asuhan Rahmad Darmawan ini akhirnya tersingkir sebagai juru kunci grup, di bawah Gamba Osaka, FC Seoul, dan Shandong Luneng.

Berikut susunan pemain kedua tim kala itu:

Sriwijaya FC: Ferry Rotinsulu (GK), Charis Yulianto, Toni Sucipto, M Nasuha (Syafruddin/88′), Ngon A Djam, Zah Rahan, Maully Lessy, Kayamba Gumb, Ambrizal, Cristian Warobay (Slamet Riyadi/60′), Alamsyah Nasution (Nudi Sudarsono/58′).

Pelatih: Rahmad Darmawan

Shandong Luneng: Li Lei Lei (FK). Liu Jongdong, Wu Hao (Wang Cheng/85′), Cichero Alejandro, Wang Yongpo, Zivkovic Aleksandar, Hang Peng, Giao Di (Xia Ning Ning/63′), Yuan Weiwei, Li We (li Zhao/58′), Jiao Zhe.

Pelatih: Tumbakovic Ljubisa

Sebelas tahun berselang, kedua tim kini mengalami nasib yang berbeda. Sriwijaya FC saat ini bermain di Liga 2. Sementara Shandong Luneng tetap menjadi salah satu tim terkuat di China. Mereka kini bahkan diperkuat mantan pemain Manchester United, Marouane Fellaini.