Malaysia akan memiliki pemain naturaliasi baru setelah Liridon Krasniqi. Dia adalah Marcel Kalonda, pemain bertahan asal Kongo yang kini bermain untuk klub Zambia, ZESCO United FC.

Marcel Kalonda baru berusia 22 tahun dan berposisi sebagai pemain bertahan. Ia mengajukan kewarganegaraan Malaysia karena memiliki darah negera tersebut dari sang kakek yang berasal dari Sabah.

Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) pun telah menerima dokumen dari Marcel Kalonda untuk segara diproses. Selain Marcel Kalonda, FAM sebenarnya juga berminat menaturalisasi Harry Edge yang kini berkarier di Liga Swedia bersama Torslanda.

Namun, Harry Edge urung mengantarkan dokumen yang diperlukan ke FAM. Gelandang bertahan asal Selandia Baru tersebut masih ingin fokus berkarier di Eropa dan akan mengirimkan dokumen pada masa mendatang.

“Dari dua pemain, hanya seorang yaitu Kalonda saja yang mengantarkan dokusmen kepada kami (FAM). Harry Edge meminta untuk untuk terus berkarier di Eropa,” kata Ketua Komite Program Naturalisasi FAM, Datuk Mohd Yusoff Mahadi, kapada Arena Metro.

“Tapi Edge tidak bilang menolak, dia hanya mau fokus dulu dengan klubnya di Swedia dan akan kembali di masa depan. Kami menyambut baik respons dari kedua pemain yang bersedia bekerja sama itu,” imbuhnya.

Datuk Mohd Yusoff Mahadi juga menjelaskan bahwa masih ada beberapa dokumen yang sejatinya masih kurang dari Kalonda. FAM memberikan waktu dua minggu pemain dengan tinggi 1,88 meter itu untuk melengkapinya.

“Dia semangat ingin membela Timnas Malaysia. Walau dokumen belum lengkap, kami beri dia waktu. Kalau dia tidak memberikan itu, mungkin kami sudah tutup peluang,” imbuh Datuk Mohd Yusoff Mahadi.

FAM terbilang cukup selektif dalam menaturalisasi pemain, terutama mengenai usia. Beberapa contohnya adalah Mohamadou Sumareh yang kini menjadi andalan Timnas Malaysia, dia baru 25 tahun.

Lalu Liridon Krasniqi yang belum lama ini telah mendapat pengesahan dari FIFA usianya juga masih produktif, yakni 28 tahun. Dengan begitu, mereka bisa membela tim nasional dengan kemampuan terbaik.

Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda

Soal Transfer Klub, Pelatih Muangthong United Akui Tak Ikut Campur

PSSI Kembali Adakan Pertemuan Dengan Klub Liga 1 Dan Liga 2 2020

Tanggapan Petinggi Persib Bandung Soal Rumor Febri Hariyadi Ke Muangthong United