PSSI telah memilih dua wakil Indonesia untuk tampil di kompetisi ASEAN Club Championship 2020. Mereka adalah sang juara Liga 1 2019 dan runner-up, yakni Bali United dan Persebaya Surabaya.

ASEAN Club Championship 2020 sendiri merupakan turnamen klub antarnegara Asia Tenggara (ASEAN). Setelah vakum selama 15 tahun, kejuaraan ini bakal eksis lagi pada Mei-November 2020.

“Sekarang kami masih finalisasi jumlah peserta yang nantinya akan diisi oleh 12 klub,” kata Sekjen PSSI yang sekaligus Wakil Presiden AFF, Ratu Tisha, dilansir dari Kompas.com.

“Untuk Indonesia mendapatkan dua slot, yakni juara Liga 1 2019 yaitu Bali United dan Persebaya selaku runner-up,” imbuhnya.

Di sisi lain, ASEAN Club Championship berpotensi bentrok dengan jadwal pertandingan lainnya, terutama Bali United yang juga bakal tampil di play-off Liga Champions Asia atau AFC Cup 2020.

Namun, Ratu Tisha memastikan hal itu tidak akan terjadi karena AFF telah memikirkan secara detailnya agar kejuaraan berjalan lancar.

“Jadwal tidak bentrok karena kami sudah memikirkan detail selanjutnya. Yang pasti setiap tim hanya bermain delapan kali selama satu tahun hingga final,” ujar Ratu Tisha.

Tentang ASEAN Club Championship

ASEAN Club Championship 2020 akan diikuti oleh 12 tim ASEAN non Australia dan digelar pada Mei-November 2020. Tim peserta harus memiliki lisensi klub AFC. Mereka akan bertanding mulai dari fase grup. Sebanyak 12 tim itu akan dibagi menjadi dua grup.

Jadi, setiap tim akan bertanding sebanyak lima kali, dengan komposisi dua kali laga kandang dan tiga kali pertandingan tandang atau sebaliknya.

Dua tim terbaik akan melaju ke semifinal ASEAN Club Championship 2020. Di babak empat besar, nantinya akan menggunakan sistemĀ knock-out. Juara grup berhak bermain di kandang.

Sementara itu, di partai puncak, kedua finalis ASEAN Club Championship 2020 akan bermain dua kali dengan sistem kandang dan tandang.

Regulasi pemain asing

Setiap tim hanya diperbolehkan memainkan tiga pemain asing bebas dan satu pemain asing Asia. Sementara itu pemain asing ASEAN akan dianggap sebagai pemain lokal.

  • 3 Pemain asing bebas
  • 1 Pemain asing Asia
  • Lokal/pemain asing dari Asia Tenggara

Aturan peserta

ASEAN Club Championship 2020 diikuti 12 tim. Namun, tidak semua negara memiliki tiket alias slot yang sama.

Indonesia, Thailand, Vietnam, dan Malaysia berhak mengirimkan dua tim. Singapura dan Myanmar memiliki satu slot tim, sementara negara lainnya harus melalui jalurĀ play-off.

Hadiah

Ajang ini menjanjikan hadiah yang cukup tinggi untuk juara. Tim pemenang akan mendapatkan 400.000 dolar alias Rp5,58 miliar.

Baca juga artikel VOCKET FC edisi bahasa Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda.

Daftar Klub ASEAN Yang Memiliki Lisensi AFC: Indonesia 8 Tim, Myanmar Terbanyak

Klub Yang Dikaitkan Dengan Saddil Ramdani Resmi Lepas Pemain Timnas Vietnam

Kurniawan Dwi Yulianto Ingin Bawa Osvaldo Haay Ke Sabah FA