Presiden Federasi Sepak Bola Thailand (FAT), Somyot Poompunmuang, akan melakukan pemotongan gaji sebesar 50 persen terhadap semua staf organisasi di tengah pandemi virus corona.

Tidak hanya staf, Somyot Poompunmuang juga berencana momotong gaji pelatih Timnas Thailand, Akira Nishino. Ia telah mengutus wakil untuk membicarannya kepada pelatih asal Jepang itu.

Somyot Poompunmuang terpaksa melakukan hal ini karena virus corona benar-benar berdampak terhadap keuangan FAT. Sehingga, pemotongan gaji dirasa menjadi solusi agar organisasi tetap berjalan sehat.

88174044_2459867524278374_3704388191625674752_o

“Tidak ada yang memikirkan hal ini, tidak ada yang menginginkan hal ini terjadi. Tetapi jika federasi tidak dapat bertahan (melalui periode ini), itu juga tidak bisa,” kata Somyot, dilansir dari Zing.vn.

“Saya telah meminta Wakil Sekretaris Jenderal Parit Suphaphong untuk membicarakannya dengan pelatih Nishino tentang proposal untuk mengurangi gaji,” imbuhnya.

FAT dikabarkan mengalami krisis keuangan karena tidak memiliki pendapat lain selain dari hak siar kompetisi yang dibayarkan oleh TRUE Vision.

Sementara pertandingan Thai League 1 (kompetisi kasta teratas sepak bola Thailand) dan Thai League 2 (kasta kedua) tengah ditangguhkan, sehingga pemasukan ikut berhenti.

Baca juga artikel VOCKET FC Indonesia lainnya yang telah kami sediakan untuk Anda.

Kirim Surat Ke PSSI, APPI Keberatan Pemain Cuma Terima 25 Persen Gaji

Tidak Dipotong, Persib Bandung Bayar Penuh Gaji Pemain Bulan Maret

Suka Dengan Liga Indonesia, Matias Cordoba: Liga 1 Itu Sangat Kompetitif