Liga 2 2021 resmi bergulir kembali setelah sekian lama tertunda karena COVID-19 pada Maret 2019. Kompetisi dibuka dengan laga Persis Solo vs PSG Pati (AHHA PS Pati) di Stadion Manahan, Solo, Minggu (27/9/2021).

Persis Solo sebagai tuan rumah Grup C sukses meraih kemenangan meyakinkan dua gol tanpa balas. Gol-gol Laskar Sambernyawa disumbangkan oleh Beto Goncalves pada menit ke-18 dan Eky Taufik (20′).

Kembali bergulirnya Liga 2 tentu disambut dengan suka cita. Sayangnya, berjalannya Liga 2 masih dibarengi dengan klub-klub yang masih menunggak gaji pemain.

Menurut laporan APPI (Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia), ada tiga kontestan Liga 2 yang masih menunggak gaji, yakni PSKC Cimahi, Persijap Jepara, dan Persekat Kab Tegal.

Kemudian, ada Kalteng Putra yang janji melunasi gaji pemain pada hari ini, Senin (27/9/2021). Ada pula nasib 18 pemain eks Persis Solo yang belum menerima gaji dari manajemen lama dan tidak memiliki salinan kontrak.

Di tengah situasi tersebut, PSSI dan PT Liga Indonesia Baru (LIB) ternyata baik banget. Mereka tetap mengizinkan PSKC Cimahi, Persijap Jepara, dan Persekat Kab Tegal mengikuti Liga 2 2021. APPI pun sangat kecewa.

Sebab, tim-tim tersebut sejatinya telah dijatuhi sanksi larangan pendaftaran pemain untuk 3 periode pendaftaran dan belum menjalankan putusan NDRC Indonesia tersebut.

Ketegasan PSSI dan PT LIB ternyata masih jauh. Dengan demikian, impian sepak bola Indonesia berprestasi di kancah internasional sepertinya masih akan hanya menjadi angan-angan saja.